Pada hari Kamis, 17 Oktober 2024, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bengkulu turut serta dalam pelatihan menembak yang diselenggarakan oleh Divisi Keimigrasian Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Bengkulu, bekerja sama dengan TNI Angkatan Laut (AL) Bengkulu. Kegiatan ini bertempat di Markas Komando (Mako) Lanal Bengkulu dan dihadiri oleh Plt. Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bengkulu, Imam Setiawan, bersama sejumlah pejabat struktural serta peserta dari Unit Pelaksana Teknis (UPT) di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM wilayah Bengkulu.
Pelatihan ini merupakan bagian dari program pengembangan keterampilan teknis dan kesiapsiagaan petugas keimigrasian, khususnya dalam menghadapi situasi darurat yang membutuhkan tingkat ketangkasan dan fokus tinggi. Kerja sama dengan TNI AL dalam kegiatan ini menjadi bukti nyata sinergi antara instansi pemerintah dalam memperkuat koordinasi dan kompetensi personel di berbagai bidang.
Kegiatan dimulai dengan pengarahan dari instruktur yang terdiri dari personel berpengalaman TNI AL Bengkulu. Para peserta menerima pelatihan dasar penggunaan senjata api, termasuk teknik menembak dengan akurasi tinggi, pengenalan jenis senjata, serta aturan-aturan keselamatan yang ketat selama sesi berlangsung. Dengan disiplin yang menjadi fondasi utama dalam latihan ini, setiap peserta diajarkan untuk mengutamakan kontrol, ketepatan, dan kesiapsiagaan dalam situasi yang memerlukan penggunaan senjata api.
Imam Setiawan, selaku Plt. Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bengkulu, mengapresiasi terselenggaranya pelatihan ini. Ia menegaskan bahwa kegiatan semacam ini sangat penting, tidak hanya untuk meningkatkan keterampilan teknis para pegawai, tetapi juga untuk membangun rasa tanggung jawab dan kedisiplinan dalam menghadapi berbagai potensi ancaman. "Dengan adanya pelatihan ini, kami berharap para petugas lebih siap dalam menjalankan tugas di lapangan, terutama dalam situasi yang memerlukan pengambilan keputusan cepat dan tepat," ujar Imam.
Pelatihan menembak ini juga diharapkan dapat memperkuat mentalitas para petugas di lapangan, yang sering kali dihadapkan pada kondisi dinamis dalam menjalankan tugas keimigrasian. Selain itu, kegiatan ini memberikan kesempatan kepada para pegawai untuk belajar dan berkolaborasi langsung dengan aparat pertahanan negara, khususnya TNI AL, yang memiliki pengalaman mumpuni dalam bidang pertahanan dan keamanan.
Kegiatan berjalan lancar dengan antusiasme tinggi dari seluruh peserta. Setiap sesi menembak diakhiri dengan evaluasi oleh instruktur guna memastikan bahwa setiap peserta memahami dan mampu menerapkan teknik yang telah diajarkan dengan baik. Tidak hanya fokus pada ketangkasan teknis, pelatihan ini juga mengedepankan pentingnya kerjasama tim dan pengambilan keputusan yang tepat dalam kondisi darurat.
Keterlibatan Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bengkulu dalam pelatihan ini mencerminkan komitmen mereka dalam memastikan para pegawai selalu siap siaga dalam menjalankan tugas, baik dari aspek administratif maupun dalam situasi lapangan. Kolaborasi dengan TNI AL dalam kegiatan ini juga diharapkan menjadi awal dari sinergi yang lebih kuat di masa depan, dalam upaya menjaga keamanan dan stabilitas di wilayah Bengkulu, khususnya terkait tugas-tugas keimigrasian.
Dengan terlaksananya pelatihan ini, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bengkulu terus menunjukkan dedikasinya dalam menciptakan pelayanan yang aman, profesional, dan berintegritas tinggi bagi masyarakat.